Minggu, 02 Juni 2019

Menyerah dan Lari,Salahkah?

Apakah benar menyerah itu bukanlah sebuah pilihan? Apa benar lari adalah tindakan seorang pengecut? Dalam pandangan umum semua itu benar tapi memang ada kalanya kita harus menyerah dan berlari. Menyerah bukan dalam artian takut kita akan gagal tapi menyerah demi kita mengejar sesuatu yang lebih besar, sesuatu yang lebih berharga. Jika kita memang mengetahui ada sesuatu yang lebih besar yang mampu kita perjuangkan kenapa kita harus berjuang demi sesuatu yang kecil? Jika ada sesuatu yang lebih baik kenapa kita harus berjuang demi sesuatu yang tidak lebih baik?  Jika ada sesuatu yang berkilau kenapa kita hanya memperjuangkan sesuatu yang tidak bisa memancarkan kilauan?
Begitupun lari , tapi bukan lari dari kenyataan melainkan lari dari kesemuan. Jika kita berada dalam kesemuan maka berlarilah. Tinggalkan kesemuan itu karena semu tidak pernah berarti apa-apa. Karena kesemuan tidak akan bisa digapai dengan cara apapun. Maka jika kita ada dalam kesemuan, berlarilah , berlarilah ke arah kenyataan dan jangan pernah berpikir untuk kembali ke sesuatu yang semu.